Rekomendasi Drakor Bertema Jurnalis, dari Investigasi hingga Fantasi
JAKARTA - Dunia jurnalistik selalu menghadirkan kisah penuh ketegangan, intrik, dan dilema moral. Tak hanya mengejar berita, jurnalis di drama Korea sering digambarkan sebagai pengungkap skandal, pencari kebenaran, hingga pahlawan yang muncul di tengah kekacauan. Keberanian mereka menghadapi tekanan, konflik internal, dan bahaya menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton.
Berikut beberapa K-drama yang menempatkan jurnalis sebagai tokoh utama dengan kisah uniknya masing-masing.
1. Pinocchio
Baca Juga
"Pinocchio" menceritakan Choi In Ha (Park Shin Hye), putri seorang pembaca berita terkenal, yang bercita-cita menjadi jurnalis meski memiliki kondisi unik: ia cegukan setiap kali berbohong. Sahabatnya, Choi Dal Po (Lee Jong Suk), masuk dunia jurnalistik untuk membongkar kasus salah liput media yang menghancurkan keluarganya. Drama ini menyoroti tekanan di ruang redaksi, etika jurnalistik, serta bagaimana idealisme sering bertemu realita. Selain itu, ada sentuhan romansa yang membuat cerita semakin menarik.
2. Healer
"Healer" mengikuti Seo Jung Ho (Ji Chang Wook), kurir misterius malam hari, yang terlibat dengan Chae Young Shin (Park Min Young), reporter tabloid penuh semangat. Ia mengidolakan pembawa berita senior Kim Moon Ho (Yoo Ji Tae) yang menyimpan rahasia besar. Bersama, mereka terseret dalam konspirasi politik puluhan tahun, menjadikan jurnalisme medan perjuangan sekaligus jalan keselamatan. Chemistry antara Ji Chang Wook dan Park Min Young menjadi daya tarik drama ini bagi penggemar K-drama.
3. Twenty Five, Twenty One
Drama ini memadukan kisah jurnalisme dengan coming-of-age dan romansa. Baek Yi Jin (Nam Joo Hyuk) menjadi reporter olahraga setelah keluarganya terdampak krisis IMF. Melalui pekerjaannya, ia mencatat perjalanan hidup Na Hee Do (Kim Tae Ri), teman dan atlet muda yang dekat dengannya. Liputan Yi Jin bukan sekadar berita, tapi juga dokumentasi hidup, kegagalan, dan impian. Cerita ini menampilkan bagaimana jurnalis membentuk narasi yang mempengaruhi kehidupan orang lain.
4. My Perfect Stranger
Menggabungkan jurnalisme dan fantasi waktu, "My Perfect Stranger" menampilkan Yoon Hae Joon (Kim Dong Wook), pembaca berita yang terlempar ke 1980-an saat menyelidiki kasus pembunuhan. Di masa lalu, ia bertemu Baek Yoon Young (Jin Ki Joo) dan bersama-sama mengungkap rahasia lama. Drama ini menyoroti tanggung jawab jurnalis dalam menulis sejarah serta dampak cerita mereka terhadap masa depan. Penonton diajak memahami bahwa setiap berita dapat mempengaruhi banyak orang, bahkan lintas generasi.
5. Vigilante
"Vigilante" menceritakan Kim Ji Yong (Nam Joo Hyuk), mahasiswa akademi kepolisian yang menjadi algojo malam hari untuk menindak kriminal. Aksinya menarik perhatian Choi Mi Ryeo (Kim So Jin), reporter investigasi yang tak kenal ampun. Hubungan mereka berkembang menjadi pertarungan strategi antara keadilan dan hukum, serta bagaimana media membentuk opini publik. Drama ini menantang penonton menilai batas moral antara benar dan salah serta peran jurnalis dalam menyuarakan keadilan.
6. Nice to Not Meet You
Drama ini menghadirkan perspektif segar: reporter politik yang tiba-tiba meliput dunia hiburan. Wi Jeong Sin (Lim Ji Yeon) harus beradaptasi dengan industri showbiz dan bertemu aktor Lim Hyeon Jun (Lee Jung Jae) yang ingin bebas dari stereotip. Drama mengeksplorasi hubungan antara jurnalis dan selebritas, tekanan media, serta manajemen citra. Perpaduan romansa dan satir membuat cerita ringan tapi tetap menyentuh realitas ruang redaksi.
Jurnalis sebagai Penggerak Cerita
Keseluruhan drama ini menegaskan bahwa jurnalis bukan sekadar pembawa berita, tapi pusat cerita yang membentuk konflik, moralitas, dan hubungan antartokoh. Dari investigasi serius hingga fantasi unik, K-drama berhasil menampilkan beragam sisi dunia jurnalistik: risiko profesional, tekanan etika, dan pengaruh cerita terhadap kehidupan masyarakat.
Penonton diajak melihat bahwa jurnalis, meski sering berada di balik layar, memiliki peran besar dalam mengubah pandangan, mempengaruhi opini, dan membentuk narasi kehidupan.
Selain menyajikan hiburan, drama-drama ini menjadi refleksi terhadap dunia nyata, menyoroti isu etika, integritas, dan tekanan di balik layar media.
Kesadaran ini membuat penonton tidak hanya terhibur, tetapi juga memahami tantangan yang dihadapi jurnalis dalam menyampaikan kebenaran.
Dengan menghadirkan jurnalis sebagai tokoh sentral, enam K-drama ini tidak hanya memberikan cerita menarik, tapi juga memicu diskusi tentang etika, tanggung jawab, dan dinamika media.
Mereka menunjukkan bahwa dunia jurnalistik penuh risiko, intrik, dan dilema, namun tetap penting untuk membentuk masyarakat yang kritis dan terinformasi.
Rekomendasi
